Kasih Ibu Sepanjang Masa
"Sebelum tidur, jangan lupa gembok pager..dan kunci pintu"
"Kalo weker bunyi langsung bangun, jangan nempel bantal lagi. Nanti sahurnya bablas lho"
"Ibu udah belanjain sayuran di kulkas. Jangan lupa dimasak. Jangan sahur indomie terus"
bla..bla..bla...sederetan pesan ibu sebelum pulang kembali ke Kendal ahad malem kemaren.
Sudah lebih dua mingguan ini ibu menemaniku di rumah kontrakan. Pengennya aku sih, selama Ramadhan ibu di Tangerang saja, biar lebih khusu' ibadah, karena kalo di Kendal pasti aja ponakanku yang atu-atunya itu tidak mau lepas dari neneknya saat kakak musti keluar rumah untuk kerja atau kuliah.
Tapi yang namanya ibu..meski sudah aku wanti-wanti untuk memperbanyak sholat dan tadarus saja selama Ramadhan, tetap saja terjun mengerjakan pekerjaan rumah.
Lantai yang biasanya merasakan belaian sapu dua hari sekali dan kain pel seminggu sekali dibuat kinclong oleh ibuku setiap hari. Kalo masak jangan ditanya deh. Setiap buka dan sahur pasti ibu masak. Enak di aku juga sih.....setiap pulang kerja makanan udah siap. Padahal biasanya, masuk rumah, cuci kaki cuci tangan, ganti baju, langsung harus motong2 sayur atau goreng2 apa gitu..yg bisa buat nemenin makan nasi. Atau kalo pulangnya malem or lagi males masak, pulang kerja mampir dulu ke warung padang di pinggir jalan.
Meskipun ngenakin, apa yang dilakukan ibu di rumah sempat membuatku takut kena murka Allah. Jangan-jangan aku masuk kategori 'anak yang memperbudak orangtuanya'. Naudzubillah mindzalik deh. Ketika hal itu aku katakan ke ibu, beliau malah bilang : "Memperbudak itu kalo kamu nyuruh2 ibu. Lha wong ibu memang pengen ngerjain kok. Badan pegel2 kalo cuma duduk ngaji terus".
Duuhh...ibuku, Sampai segede ini masih saja dilayanin. Hiks...jadi pengen nangis terharu...Jadi teringat lagu yg diajarkan guru tk dulu....
kasih ibu kepada beta
tak terhingga sepanjang masa
hanya memberi, tak harap kembali
bagai sang surya menyinari dunia
(Diambil dari syahifah as-Sajjadiyah)
Ya Allah,
Rendahkanlah suaraku bagi mereka,
Perindahlah ucapanku di depan mereka.
Lunakkanlah watakku terhadap mereka dan
Lembutkanlah hatiku untuk mereka.
Ya Allah,
Berilah mereka balasan yang sebaik-baiknya
Atas didikan mereka padaku dan
Pahala yang besar
Atas kesayangan yang mereka limpahkan padaku,
Peliharalah mereka
Sebagaimana mereka memeliharaku.
Ya Allah,
Apa saja gangguan yang telah mereka rasakan,
atau kesusahan yang mereka derita karena aku,
atau hilangnya sesuatu hak mereka karena perbuatanku,
jadikanlah itu semua
Penyebab rontoknya dosa-dosa mereka,
Meningginya kedudukan mereka dan
Bertambahnya pahala kebaikan mereka dengan
perkenan-Mu, ya Allah
sebab hanya Engkaulah yang berhak membalas kejahatan
dengan kebaikan berlipat ganda.
Ya Allah,
Bila magfirah-Mu telah mencapai mereka sebelumku,
Izinkanlah mereka memberi syafa'at untukku.
Tetapi jika magfirah-Mu lebih dahulu mencapai diriku,
Maka izinkahlah aku memberi syafa'at untuk mereka,
sehingga kami semua berkumpul
Bersama dengan santunan-Mu
di tempat kediaman yang dinaungi kemulian-Mu,
ampunan-Mu serta rahmat-Mu.
Sesungguhnya Engkaulah
yang memiliki Karunia Maha Agung,
serta anugerah yang tak berakhir dan
Engkaulah yang Maha Pengasih Diantara semua pengasih.